Rabu, 20 November 2013

LAPORAN KEUANGAN KOPERASI




KOPERASI KARYAWAN PERUM DAMRI
TAHUN 2012




DISUSUN OLEH :
NURILITA WIGUNA
15212500
2EA28




UNIVERSITAS GUNADARMA
2013/2014 





KATA PENGANTAR

            Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan rahmat serta kemudahan sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas ini tepat pada waktunya dan Rasulullah SAW selaku panutan penulis. Penyusunan tugas ini berjudul “Laporan Keuangan Koperasi” disusun sebagai salah satu syarat untuk memenuhi tugas.
            Dalam penyusunan tugas ini penulis menyadari bahwa tanpa bimbingan, pengarahan dan bantuan berbagai pihak, tentunya tidak dapat diselesaikan sebagaimana mestinya. Oleh karena itu dengan segala kerendahan hati, penulis menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung.
            Penulis menyadari bahwa dalam penulisan ini masih jauh dari kesempurnaan, maka dari itu sangat diharapkan saran serta ktritik yang membangun demi lebih baiknya tugas ini.
            Akhirnya penulis berharap semoga tulisan ini bermanfaat untuk menambah pengetahuan bagi semua pihak.


Jakarta, Nopember 2013

Penulis




            
       DAFTAR ISI

Kata Pengantar ………………………………………………………………………………..... ii
Daftar Isi ………………………………………………………………………………………... iii
A.     ASPEK ORGANISASI
1.      Struktur organisasi …………………………………………………………………. 1
2.      Susunan kepengurusan ……………………………………………………………. 1
3.      Keanggotaan ………………………………………………………………………. 2

B.      ASPEK USAHA
1.      Koperasi simpan pinjam …………………………………………………………... 3

C.      ASPEK LAPORAN KEUANGAN
1.      Penjelasan laporan neraca ………………………………………………………... 3
2.      Pembagian Sisa Hasil Usaha ……………………………………………………… 4

KESIMPULAN ………………………………………………………………………………. 9

LAMPIRAN ………………………………………………………………………………….11





KOPERASI KARYAWAN PERUM DAMRI
       
NOMOR BADAN HUKUM 647/BH/II/89

A.   ASPEK ORGANISASI

1.      Struktur organisasi

Sesuai dengan ketentuan yang berlaku secara umum, struktur organisasi koperasi karyawan Perum DAMRI  menempatkan rapat anggota sebagai kekuasaan tertinggi. Untuk menentukan pengawasan dan menentukan kebijakan yang ada di koperasi terdapat badan pengawas, pengurus dan di dukung oleh dewan penasihat koperasi. Sedangkan untuk menjalankan operasional dan administrasi dilaksanaakan oleh manager koperasi dan bawahannya.

2.      Susunan kepengurusan

Susunan Kepengurusan Koperasi Karyawan Perum DAMRI adalah sebagai berikut :
Keputusan tertinggi yang ada pada rapat anggota tahunan adalah :

a.      Ketua I                   : Sugianto, SH
b.      Ketua II                  : Santoso
c.       Bendahara I          :Defrianto
d.      Bendahara II         : Shella
e.      Sekretaris              : Nurdin
f.        Seksi I                    : Tasirun
g.      Seksi II                   : Edi Sugianto

3.      Keanggotaan

Sampai dengan bulan Desember 2012 jumlah anggota karyawan Perum DAMRI sebanyak 254 orang. Dengan rincian sebagai berikut:

-          Anggota per 31 Desember 2011   :  245 orang
-          Anggota keluar                               :  5 orang
-          Aggota masuk                                 :  14 orang
-          Anggota per 31 Desember 2012   :  254 orang


B.     ASPEK USAHA

Koperasi karyawan Perum DAMRI bergerak di bidang usaha Simpan Pinjam untuk kalangan karyawan Perum DAMRI saja.   
Koperasi karyawan Perum DAMRI bisa memberikan pinjaman kepada karyawan dengan batas maksimal pinjaman karyawan sebesar Rp.5.000.000,- dengan bunga sebesar 15%.

Sisa Hasi Usaha bulan Desember 2012 sebesar Rp.548.130.000,- . Jumlah pemasukan  ini memberikan kesempatan kepada anggota untuk memaksimalkan pinjaman sampai batasan kebijakan yang berlaku.

Simpanan pokok anggota sebesar Rp. 75.000,-
Simpanan wajib anggota sebesar Rp.25.000,-


C.    ASPEK LAPORAN KEUANGAN

1.      Penjelasan Neraca

I.           KAS AKHIR TAHUN 2012 ……………..………………………......     Rp.15.512.130,-
- Saldo Kas Tahun 2011 ………………..….………..     Rp.    12.896.775,-
- Piutang Tahun 2012 ………………….……….            Rp.  293.730.000,-
- Piutang Tahun 2012…………………..……… Rp.  335.277.233,-

II.         KEKAYAAN BERSIH
1.      Simpanan Pokok Akhir Tahun 2012 …………………………     Rp.19.050.000,-
-          Saldo Simpanan Pokok Tahun 2011 ……….......  Rp.        19.125.000,-
2.      Simpanan Wajib Akhir Tahun 2012 ………………………….      Rp. 6.350.000,-
-          Saldo Simpanan Wajib Tahun 2011 …………..  Rp.        6.375.000,-



·         Neraca terlampir
·         Laporan laba rugi terlampir
·         Laporan simpanan wajib anggota terlampir
·         Laporan simpanan pokok + simpanan wajib anggota terlampir
·         Laporan sisa hasil usaha terlampir

2.Pembagian Sisa Hasil Usaha

Rumus pembagian SHU anggota :

SHU= jumlah simpanan wajib+pokok anggota / keseluruhan modal anggota X Jumlah SHU

Jumlah SHU yang akan dibagikan ke seluruh anggota Rp.50.000,-
Jumlah seluruh transaksi dan partisipasi modal keseluruhan anggota sebesar Rp.548.130.000,-

Contoh Perhitungan :

1.      Sugiyanto SH

Jumlah Simpanan Wajib + Simpanan Pokok sebesar Rp. 2.745.000,-

SHU    =  jumlah simpanan wajib+pokok anggota / keseluruhan modal anggota X Jumlah SHU
           = Rp.2.745.000 / Rp.548.130.000 X 50.000.000
           = Rp. 250.000
                            
Jadi, SHU yang diberikan kepada Bapak Sugiyanto SH  sebesar Rp.250.000,-




2.      Lestari Widiyanti

Jumlah Simpanan Wajib + Simpanan Pokok sebesar Rp. 1.625.000,-

SHU    = jumlah simpanan wajib+pokok anggota / keseluruhan modal anggota X Jumlah SHU
           = Rp.1.625.000 / Rp.548.130.000 X 50.000.000
           = Rp. 148.000

Jadi, SHU yang diberikan kepada Lestari Widiyanti sebesar  Rp.148.000,-


3.      Mardani

Jumlah Simpanan Wajib + Simpanan Pokok sebesar Rp. 1.550.000,-

SHU    =  jumlah simpanan wajib+pokok anggota / keseluruhan modal anggota X Jumlah SHU
           = Rp.1.550.000 / Rp.548.130.000 X 50.000.000
           = Rp. 142.000

Jadi, SHU yang diberikan kepada Mardani sebesar Rp.142.000,-


4.      Apri Ruli Sumarni

Jumlah Simpanan Wajib + Simpanan Pokok sebesar Rp. 300.000,-

SHU    = jumlah simpanan wajib+pokok anggota / keseluruhan modal anggota X Jumlah SHU
           = Rp.300.000 / Rp.548.130.000 X 50.000.000
           = Rp. 27.0000

Jadi, SHU yang diberikan kepada Apri Ruli Sumarni sebesar Rp. 27.000,-


5.      Florentina

Jumlah Simpanan Wajib + Simpanan Pokok sebesar Rp. 1.050.000,-

SHU    =  jumlah simpanan wajib+pokok anggota / keseluruhan modal anggota X Jumlah SHU
           = Rp.1.050.000 / Rp.548.130.000 X 50.000.000
           = Rp. 95.500

Jadi, SHU yang diberikan kepada Florentina sebesar  Rp.95.500,-


6.      Dicky Reza Esso

Jumlah Simpanan Wajib + Simpanan Pokok sebesar Rp. 325.000,-

SHU    = jumlah simpanan wajib+pokok anggota / keseluruhan modal anggota X Jumlah SHU
           = Rp.325.000 / Rp.548.130.000 X 50.000.000
           = Rp. 30.000

Jadi, SHU yang diberikan kepada Dicky Reza Esso sebesar  Rp.30.000,-



7.      Prima Rosaline

Jumlah Simpanan Wajib + Simpanan Pokok sebesar Rp. 825.000,-

SHU    =  jumlah simpanan wajib+pokok anggota / keseluruhan modal anggota X Jumlah SHU
           = Rp.825.000 / Rp.548.130.000 X 50.000.000
           = Rp. 75.000

Jadi, SHU yang diberikan kepada Prima Rosaline sebesar Rp.75.000,-


8.      Pahala Hutagalung

Jumlah Simpanan Wajib + Simpanan Pokok sebesar Rp. 2.725.000,-

SHU    =  jumlah simpanan wajib+pokok anggota / keseluruhan modal anggota X Jumlah SHU
           = Rp.2.725.000 / Rp.548.130.000X 50.000.000
           = Rp. 248.500

Jadi, SHU yang diberikan kepada Pahala Hutagalung sebesar Rp. 248.500,-


9.      Syarif Hidayat

Jumlah Simpanan Wajib + Simpanan Pokok sebesar Rp. 1.600.000,-

SHU    = jumlah simpanan wajib+pokok anggota / keseluruhan modal anggota X Jumlah SHU
           = Rp.1.600.000 / Rp.548.130.000 X 50.000.000
           = Rp. 145.500

Jadi, SHU yang diberikan kepada Syarif Hidayat sebesar Rp.145.500,-


10.  Setyo Tri Harjanto

Jumlah Simpanan Wajib + Simpanan Pokok sebesar Rp. 700.000,-

SHU    = jumlah simpanan wajib+pokok anggota / keseluruhan modal anggota X Jumlah SHU
           = Rp.700.000 / Rp.548.130.000 X 50.000.000
           = Rp. 65.000

Jadi, SHU yang diberikan kepada Setyo Tri Harjanto sebesar  Rp.65.000,-




KESIMPULAN

Dari hasil laporan pertanggungjawaban pengurus dan pengawasan tutup buku tahun 2012, ada beberapa point yang dapat disimpulkan yaitu :

a.      Anggota koperasi di beri pinjaman maksimal Rp.5.000.000
b.      Bunga diberikan sebesar 15%
c.       Simpanan wajib anggota tidak berubah
d.      Simpanan pokok anggota tidak berubah
           
            Pada umumnya usaha koperasi telah berjalan cukup baik, meskipun ada beberapa kelemahan/kekurangan dalam bidang tertentu yang masih harus ditingkatkan, antara lain :

1.      Disarankan kepada pengurus koperasi untuk mengirimkan beberapa tenaga untuk mengikuti pendidikan koperasi agar lebih meningkatkan kemampuan mengelola administrasi dan pembukuan koperasi.
2.      Peminjaman kepada anggota lebih di awasi dan dibatasi, karena terlihat nominal piutang lebih besar daripada kas koperasi yang sangat signifikan.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar